BANYUWANGI | Newjurnalis.com - Sekjen I Badan Pemantau Penyelenggara Pemerintahan Republik Indonesia (BP3RI), Yudi Garuda bersama tim datangi Polresta Banyuwangi.Seperti di ceritakan sebelumnya bahwa Yudi yang awalnya melihat excavator 5 unit dan kemudian tersisa 3 unit.
Yudi Garuda dan Tim BP3RI selaku pelapor salah satu dugaan tambang galian C ilegal,tidak langsung bertanya ke pihak Polresta Banyuwangi namun terlebih dahulu memastikan keberadaan unit dan meminta informasi kepada Kapolsek dan Kanitreskrim Polsek Giri selaku tempat yang di titipi Barang Bukti (11/11/2024).
Dalam pertemuan tersebut pihak Polsek Giri mengatakan iya awalnya ada 5 unit yang kemudian tersisa 3 unit.Untuk menanyakan 2 unit yang keluar Yudi diarahkan untuk bertanya di Polresta Banyuwangi.
Setelah yakin memastikan dan mendapatkan keterangan dari pihak Polsek Giri selaku tempat yang di titipi, Yudi Garuda bersama tim Badan Pemantau Penyelenggara Pemerintahan Republik Indonesia (BP3RI) mendatangi pihak Polresta Banyuwangi (13/11/2024).
Wakapolresta Banyuwangi menyambut baik kedatangan Yudi Garuda beserta tim BP3RI dan awak media.
Dalam pertemuan tersebut Wakapolresta Banyuwangi mengucapkan terimakasih karena sudah turut mengawasi.Dan Wakapolresta Banyuwangi meminta agar Banyuwangi tetap kondusif dan berharap semuanya bisa bersinergi terutama turut menjaga kondusifitas Pilkada yang sebentar lagi berlangsung.
Sedangkan untuk jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang telah di ajukan Yudi Garuda dan tim nanti akan di koordinasikan dengan pihak Reskrim selaku penyidik Polresta Banyuwangi.(SYN)
No comments:
Post a Comment