Saresehan Suluk Aji Nusantara & Paseban Wisnu Aji dalam Spirit Budi Pekerti Generasi Bangsa.

Suluk Aji Nusantara & Paseban Wisnu Aji. Foto: Nuri. Mojokerto, 8/11/2025.


Mojokerto Senin 1 November 2025 Newjurnalis.com. Wadah tukar kaweruh budaya interaktif eksklusif saling asah asih asuh, para putra wayah Majapahit generasi kekinian sebagai pembuka cakrawala inspirasi yang orisinal. Pemacu spirit alkuturisasi adat budi pekerti adiluhung seiring gerak harmoni energi semesta memadu nilai pakem hirarkis, kedaulatan, keluhuran dan kejayaan bangsa Nusantara.

Suluk Aji Nusantara dan Paseban Wisnu Aji mengadakan acara rutin sebulan sekali disetiap hari Sabtu Wage, dan bulan ini digelar pada 8 November 2025 mulai jam 21.00 wib sampai selesai. Bertempat di pendopo Kecamatan Dlanggu kabupaten Mojokerto.Tema yang luar biasa terkandung dalam "Spirit Budi Pekerti Generasi Bangsa

Dihadiri para pegiat budaya khususnya Paguyuban Macapat seperti Paguyuban Wijaya Kusuma, Paguyuban Seloko Gading, Paguyuban Kencono Ungu dan para tokoh sepuh seperti Mbah Warok dari Padepokan Klampis Ireng Arjuno, Mbah Jito Akar Mojo,Gus Nur, Mbah Matroji tokoh LSM, tokoh muda kontroversial Mbah Simon. Masih banyak lagi tokoh yang hadir nampak sangat responsip dengan bahasan menarik tentang Macapat yang dipaparkan oleh Mbah Andik tokoh Macapat dari Paguyuban Wijaya Kusuma.

Drs. Kartiwi penggagas acara Suluk Aji Nusantara sinergi dengan Mbah Wisnu tokoh dari Paseban Wisnu Aji sangat konsisten pada perkembangan akar dari budaya di Mojokerto menjadi moderator yang luwes komunikatif, memberi ruang diskusi dua arah yang sangat gayeng.

Catatan dari hasil acara saresehan tersebut menghasilkan tiga resume tentang, Pesantren Jatidiri Bangsa, Pusat Peradaban Majapahit di Mojokerto dan Usulan agar Sastra menjadi kurikulum utama di sekolah mulai SD sampai SMA sebagai fondasi dan akar pendidikan jatidiri bangsa Nusantara.