Diskominfo Murung Raya Dalami Pengelolaan Informasi Publik Lewat Bimtek

Diskominfo Murung Raya Dalami Pengelolaan Informasi Publik Lewat Bimtek

Palangka Raya, NewJurnalis.com - Dinas Komunikasi dan Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) Kabupaten Murung Raya (Mura) ikut ambil bagian dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) serta pengelola SP4N-LAPOR yang digelar di Aula Kanderang Tingang, Kantor Diskominfosantik Provinsi Kalimantan Tengah, Kamis (12/6/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari kabupaten dan kota se-Kalimantan Tengah, dengan fokus pada peningkatan kemampuan aparatur pemerintah dalam menyampaikan informasi publik secara transparan, cepat, dan tepat sasaran.

Diskominfo SP Mura mengirimkan dua perwakilannya, yaitu Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, Hendry Januardy, dan Pranata Humas, Resi Adi Pratama.

Menurut Hendry, pelatihan ini sangat membantu pihaknya dalam memahami secara lebih mendalam bagaimana peran dan fungsi PPID serta SP4N-LAPOR dijalankan.

“Bimtek ini sangat bermanfaat. Kami mendapat pemahaman baru terkait strategi pengelolaan informasi publik dan tata kelola pengaduan masyarakat. Ini akan kami aplikasikan untuk memperkuat pelayanan informasi di Murung Raya,” jelas Hendry.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antar instansi dalam mempercepat proses pelayanan informasi kepada masyarakat. “Selain ilmu teknis, kami juga diajak memahami bagaimana kerja sama lintas sektor dibutuhkan untuk mempercepat layanan publik yang responsif dan akurat,” tambahnya.

Dalam bimtek tersebut, hadir pula sejumlah narasumber dari tingkat pusat dan daerah. Mereka antara lain Rega Tadeak Hakim dan Ayu Rizkia dari Pusat Penerangan Kemendagri, Ngismatul Choiriyah dari Komisi Informasi Kalimantan Tengah, Aditya Nuriyah Sholikah dari Komisi Informasi Pusat, serta Kepala Diskominfosantik Kalteng, Rangga Lesmana.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan seluruh PPID dan pengelola SP4N-LAPOR di Kalimantan Tengah dapat lebih siap menghadirkan pelayanan publik yang terbuka dan berkualitas.

(Fahriadi