Kapolsek Pacet Prihatin Maraknya Human Error Picu Bencana dan Rendahnya Etika Bermedsos
![]() | |
Pelayanan dan komunikasi yang ramah meningkatkan kepercayaan masyarakat.21/7/2025. |
Mojokerto, 22 Juli 2025 – Kapolsek Pacet, Iptu MK Umam S.E.,M.H., menyampaikan keprihatinannya terkait maraknya kejadian bencana, kecelakaan, dan tindak kriminal yang menurutnya lebih banyak disebabkan oleh kesalahan manusia atau human error. Hal ini diungkapkan di tengah kesibukannya melayani warga di kantornya, yang terletak di Jalan Pacet, Ledok, Kecamatan Pacet, Mojokerto, Jawa Timur.
Lebih lanjut, Iptu Umam menyoroti fenomena mudahnya penyebaran informasi negatif dan vulgar melalui media sosial oleh masyarakat awam atau netizen, tanpa adanya sensor atau etika. Ia mencontohkan kasus penemuan bayi meninggal yang fotonya diunggah secara vulgar tanpa blur, yang menurutnya sangat memprihatinkan dan berdampak negatif terutama bagi perkembangan anak-anak di bawah umur.
Kapolsek Pacet juga menyoroti perbedaan antara pemberitaan oleh jurnalis profesional dan netizen. Menurutnya, berita yang diunggah langsung oleh netizen di media sosial seringkali tanpa kontrol dan tidak mempertimbangkan dampak psikologis bagi pembaca.
Selain itu, Iptu Umam juga menyinggung soal etika pengguna jalan umum. Ia mengingatkan kembali kepercayaan masyarakat terkait pentingnya menghormati alam saat melintas di daerah yang dianggap angker, seperti membunyikan klakson atau memberi tanda lampu saat melewati tikungan, tanjakan, atau jembatan. Hal ini sebagai bentuk kewaspadaan dan menghormati lingkungan sekitar demi keselamatan diri dan orang lain.
"Itulah yang saya maksud menjaga etika diperjalanan demi keselamatan diri dan orang lain," papar Iptu Umam, seorang pecinta budaya, di sela-sela aktivitasnya.
Pernyataan ini disampaikan oleh Kapolsek Pacet sebagai respons terhadap berbagai peristiwa yang terjadi belakangan ini, dengan harapan masyarakat lebih peka terhadap situasi dan mengedepankan etika baik dalam bermedia sosial maupun saat berkendara di jalan raya.