Rehabilitasi Jalan Ruas Pekukuhan – Ngoro Dimulai, Warga Apresiasi Langkah Pemkab Mojokerto

Rehabilitasi Jalan Ruas Pekukuhan – Ngoro Dimulai, (dokpri-yohanes)


Mojokerto – Pemerintah Kabupaten Mojokerto melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) resmi memulai pelaksanaan proyek rehabilitasi jalan di ruas Jalan Pekukuhan – Ngoro, Kecamatan Mojosari. 

Proyek yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025 ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan demi memperlancar hubungan ekonomi dan sosial masyarakat.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Penyelenggaraan Jalan Kabupaten/Kota dengan sub kegiatan Rehabilitasi Jalan. 

Pekerjaan Belanja Modal Jalan Kabupaten – Rehabilitasi Jalan Ruas Jalan Pekukuhan – Ngoro dengan volume pekerjaan sepanjang 158,80 meter lebar 1 meter. Total anggaran yang dialokasikan untuk proyek ini mencapai Rp138.256.000,00.

Proyek ini dijadwalkan berlangsung selama 60 hari kalender, dimulai sejak 1 Juli 2025 dan ditargetkan rampung pada 29 Agustus 2025. CV. Unggul Selaras ditunjuk sebagai pelaksana utama pekerjaan, sementara Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) yang bertanggung jawab di lapangan diketuai Harri.

Saat kita investigasi di lokasi pada Selasa (15/07/2025), sejumlah pekerja terlihat aktif melakukan pembangunan pondasi jalan dengan metode pasangan batu. Pekerjaan berlangsung di sisi jalan utama Desa Pekukuhan, tepatnya di sepanjang area yang berbatasan langsung dengan lahan tebu warga.

Tampak pula berbagai peralatan dan material bangunan seperti semen, pasir, mesin molen, dan alat ukur tertata di sepanjang jalur pengerjaan.

Salah satu warga setempat, sebut saja Irwan, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas pembangunan ini.

"Saya pribadi sangat senang dengan adanya proyek ini. Dengan dibangunnya jalan baru ini, akses kami menjadi lebih aman dan lancar," ujar Irwan saat ditemui di lokasi.

"Irwan juga berharap pekerjaan bisa diselesaikan sesuai jadwal dan kualitasnya dijaga agar jalan dapat bertahan lama dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

Diharapkan proyek ini tidak hanya memberi dampak positif bagi aktivitas harian warga, tetapi juga menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi lokal dengan semakin lancarnya di wilayah tersebut.

Jurnalis Tim Tujuh